“Sebagian tugas Bupati Solok sebagai pembina kemasyarakatan ada juga di LKAAM Kabupaten Solok. Jadi bagaimanapun Bupati dan LKAAM harus sejalan, ka bukik samo mandaki, ka lurah samo manurun,” ucapnya.
Ia juga berharap adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah dalam memperkuat peran LKAAM.
“Kalau ada persoalan sengketa di masyarakat yang seharusnya bisa kita selesaikan di tingkat nagari, kami berharap Bupati bisa menyurati pengadilan negeri untuk menyerahkan penyelesaian tersebut kepada LKAAM,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Solok Jon Firman Pandu dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan LKAAM.
“Kami menyadari bahwa LKAAM Kabupaten Solok mempunyai peran penting dalam pembangunan daerah kita. Insya Allah kolaborasi ini akan kita wujudkan. Kalau sudah bersama-sama, tentu banyak hal yang bisa kita berikan untuk generasi kita di masa yang akan datang,” ujarnya.
Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Daerah akan selalu hadir bersama LKAAM. “Kami mohon dukungan dan petunjuk dari tokoh-tokoh untuk menjalankan pemerintahan ini dengan sebaik-baiknya,” sambungnya.