Beranda Politik Mantan Ketua MK Ingatkan Elite Politik Tidak Jadikan Politik Alat Meraup Keuntungan Pribadi

Mantan Ketua MK Ingatkan Elite Politik Tidak Jadikan Politik Alat Meraup Keuntungan Pribadi

Jimly menilai  kepentingan elite-elite politik sekarang ini masih belum mencontoh Presiden Prabowo Subianto.

0
Istimewa

CARAPANDANG –  Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Prof. Jimly Asshiddiqie mengingatkan kepada para elite politik Idonesia untuk menjaga demokrasi. Pasalnya,jika melihat  indeks demokrasi di Indonesia secara global kembali mengalami penurunan.

"Kalau dari kualitas, per 2023 kita di nomor 53. Sekarang, 2025, alhamdulillah naik. Maksudnya naik angkanya, artinya turun kualitasnya. Sekarang di 59," ungkapnya saat memberikan keynote speech dalam Seminar Partai Buruh  dengan tema "Redesign Sistem Pemilu Pasca Putusan MK", yang digelar di The Tavia Heritage Hotel, Jl. Letjen Suprapto No.1, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis, 31 Juli 2025.

Jimly menilai  kepentingan elite-elite politik sekarang ini masih belum mencontoh Presiden Prabowo Subianto, di mana tidak mencampuradukan urusan pemerintahan dengan kepentingan pribadi.

Paling tidak, hal itu katanya nampak dari banyaknya elite politik yang tersangkut kasus korupsi, sehingga membuat posisi Indonesia dalam peta demokrasi dunia belum juga membaik.

Maka itu, dia mengingatkan para elite politik untuk tidak menjadikan politik sebagai alat meraup keuntungan pribadi, melainkan untuk menyejahterakan masyarakat.

"Mari berpikir, jangan kepentingan pendek, kepentingan sendiri-sendiri. Kita perlu membangun budaya dan sistem demokrasi yang semakin berkualitas di masa depan," demikian Prof. Jimly menambahkan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait