Beranda Ekonomi BI Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2025 Akibat Kekhawatiran Tarif AS

BI Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2025 Akibat Kekhawatiran Tarif AS

Orang-orang membeli makanan di sebuah kios pinggir jalan di Jakarta pada 7 Agustus 2022. (Xinhua/Xu Qin)

0
Xinhua

CARAPANDANG.COM, JAKARTA -- Bank sentral Indonesia, Bank Indonesia (BI), pada Rabu (23/4) memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini akan melambat hingga sedikit di bawah titik tengah kisaran proyeksi sebelumnya, yaitu 4,7 persen hingga 5,5 persen, mengingat adanya kekhawatiran terkait tarif resiprokal dari Amerika Serikat (AS).

Gubernur BI Perry Warjiyo mengumumkan revisi proyeksi tersebut dalam sebuah konferensi pers, dengan mengatakan bahwa kebijakan tarif AS dapat mengurangi permintaan luar negeri untuk ekspor Indonesia dan melemahkan perdagangan dengan negara-negara mitra.

Untuk mengatasi risiko-risiko tersebut, BI sedang memperkuat langkah-langkah kebijakan moneter dan makroprudensialnya, imbuh Perry Warjiyo.

Selain itu, BI juga memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya di 5,75 persen, yang bertujuan untuk menjaga perekonomian dan menstabilkan nilai tukar rupiah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait