POHUWATO, CARAPANDANG - Peringatan HUT ke-80 TNI tahun 2025 di Kabupaten Pohuwato berlangsung dengan cara yang tidak biasa. Alih-alih menggelar parade pasukan atau pameran alutsista, Kodim 1313 Pohuwato justru memilih merayakannya dengan menanam 500 bibit mangrove di Hutan Lindung Desa Palopo, Kecamatan Marisa, Jum'at (03/10/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung Dandim 1313 Pohuwato Letkol Inf Madiyan Surya dan diikuti sekitar 126 orang. Peserta penanaman berasal dari unsur TNI-Polri, pemerintah daerah, DPRD, hingga masyarakat setempat. Bahkan, anak-anak Pramuka ikut ambil bagian dalam aksi hijau ini.
“Ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan. Mangrove bukan hanya tanaman, tapi juga benteng alami yang melindungi pantai dari abrasi. Kami ingin HUT TNI tahun ini memberi dampak nyata bagi alam,” ujar Letkol Inf Madiyan Surya dalam sambutannya.
Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga yang diwakili Rustan Meleng, SH, MH menekankan pentingnya menjaga kelestarian ekosistem mangrove.
“Kalau kita biarkan rusak, dampaknya bukan hanya pada lingkungan, tapi juga pada kehidupan masyarakat pesisir. Penanaman ini bukan seremoni, tapi momentum untuk mengajak semua pihak ikut menjaga alam,” tegasnya.
Rustan menyebut, berdasarkan data RTRW, luas ekosistem mangrove di Pohuwato mencapai sekitar 739 hektare, namun kondisinya masih menghadapi ancaman dari alih fungsi lahan dan pencemaran.